Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tips Mencegah Cidera dan Kelelahan Untuk Terapis Pijat

Ilustrasi gambar Terapis Kelelahan 


Menjadi Terapis Pijat merupakan Profesi yang sangat menyenangkan,karena melihat pasien puas dengan pijatan kita dan beresiko karena cedera yang sering dialami oleh para terapis pijat pada saat pemijatan.  Di tambah lagi cepat lelah setelah memijat pasien. 

Seorang Terapis Pijat  membutuhlan tenaga fisik yang kuat  untuk dapat menjalankan profesinya,untuk menjaga tubuh tetap punya power ketika menghadapi tiap sesi pemijatan yang memakan waktu yang lama.

Sekian lama berkecimpung dalam dunia pija,t yaitu 20 tahun lamanya saya jadi terapis pijat suatau  pengalaman yang sangat menarik,dimana saya pernah cedera pada jari tangan saat pertama kali  memijjat pasein dan saya  mudah lelah.   

Nah disini saya akan berbagi  tips bagaimana cara  mencegah lelah dan cidera bagi terapis pijat  terutama yang masih jam terbang masih sedikit atau kurang pengalaman dalam pemijatan.  

Cara Mencegah Cidera dan Kelelahan Bagi Terapis Pijat

Bagi sebagian terapis pijat pernah mengalami hal ini,  seperti jari kram dan keseleo pada pergelanggan tangan saat memijat pasien. Sebenarnya Cedera atau kecelaan kerja bisa dihindari bila sudah tahu caranya.   Lalu bagaiamana cara terhindar dari cedera dan lelah pada saat pemijatan dan setelahnya. 
Inilah  cara mencegah cedera dan kelelahan bagi terapis pijat

1.Pemanasan  Awal

Melakukan Pemanasan atau Peregangan  sebelum memijat pasien adalah wajib di lakukan oleh seorang terapis pijat  agar terhindar dari  cedera saat tugas.  Peregangan ringan  yang dapat dilakaukan seperti menarik jari tangan, menggosokkan telapak tangan, dan juga memutar-mutar pergelangan tangan untuk melepas kekakuan 

2.Berdoa

Awali setiap kegiatan kita dengan berdo'a kepada  Allah SWT dengan harapan semoga apa yang kita kerjakan dapat berjalan dengan  selamat.dan juga untuk memohon kesembutan buat pasien

3.Pemanasan Pembuka Pemijitan

Setelah pasien sudah siap dipijat maka lakukan pemanasan pembuka yaitu dengan  cara memukul atau menepuk,menggosok atau mungusap pada bagain tubuh yang akan dipijat supaya otot lebih lentur ketika akan dipijat dan mudah untuk memijatnya. 

 4.Hindari Penggunaan Jari  Berlebihan 

Dalam menjalakan pemijitan, kita sebagai terapis  bisa mengkombinasikan tekanan saat pemijatan pasien  untuk mencegah cepat cape dan untuk mengatur tenaga dengan menggunakan :
  •  Telapak Tangan  - Untuk memijat permukaan kulit dengan lembut
  •  Buku-Buku jari    - Untuk Memberikan tekanan pada titik refelksi yang dalam
  •  Kepalan Tangan  -  Memijat pada Paha  dan  punggung pada otot yang keras
  •  Siku                        -Pemijatan dari pinggang sampai punggung atas

Jadi tidak mesti harus dengan jari terus -menerus ketika mijat supaya tidak cepat lelah dan mengalami cedera.

5.Jaga Stamina  

Sebagai terapis pijat setelah anda membuat pasien sehat, anda perlu juga menjaga stamina diri anda  dengan mengkonsumsi makanan yang sehat  dan miuman yang bervitamin agar tubuh anda kuat, berstamina  dan dapat kembali bugar. 

6.Gerakan dan  posisi tubuh saat  pemijatan

Posisi tubuh yang baik ketika memijat adalah lurus tidak bungkuk. Posisi ini  untuk menjaga kekuatan tekanan  pijtan tetap stabil dan menghindari cedrea dan posisi tubuh saat memijat jangan  lebih rendah dari posisi  pasien untuk mencegah keseleo pada tangan. 

7.Pemakaian Cream  atau minyak urut secukup nya

Saat mulai pemijatan gunakan cream atau minyak pijat secukupny, agar pada saat pemijatan tidak telalu licin yang  membuat tenaga terkuras bila pemakaian vream terlalu banyak.Cukup ambil sedikit ceam letakkan ditelapak tangan  lalur ratakan dan setelah semua pemijtan rata baru kita beri cream yang lebih banyak.  

8.Pengetahuan Tentang Anatomi

Pengetahuan mengenai anatomi tubuh dapat  lebih efektif dan episeien  saat  pemijatan karena dengan pengetahuan tersebut  terapis dapat memjiat pada titik tertentu dan tidak memijat semua titik untuk penyembuhan penyakit ini menjadi tidak meguras tenaga Terapis Pijat.

9.Menjaga Kebersihan

Mencuci  tangan dengan menyiram air hangat paling tidak atau pakai sabun setelah selesai memijat pasein agar tangan kita menjadi sehat dan bersih. 

10.Peregangan Akhir

Selain peregangan awal untuk memulai pemijtan,lakukan juga untuk peregangan setelah tugas pemijatan selasai dengan  cara menggoyang-goyangkan jari tangan, menarik jari tangan,meremas-remas tangan,peregangan leher dan perengangan tubuh agar supaya badan kita segar kembali.   

11.Pengkondisian Fisik 

Unutk mencgah lelah dan menghinadari diri dari  kecapean lebih baik untuk  tidak memijat pasien bila tubuh terasa tidak kuat,ada sakit yang dirasa dan sebagainya, lebih jangan  pegang pasien lagi dikhawatirkan tubuh akan tidak kuat .

 12.Pengalaman dan Teknik 

Mempunyai pengalaman  dan tehnik pijat dapat seorang terapis terhindar dari cedrea dan tidak cepat lelah walaupun  pun jadwal pemijatan penuh  karean dia tahu tehnik dalam pamijatan.

13.Kenyamanan

Kenyamanan tempat atau ruangan sangat pengaruh dalam pemijatan baik untuk pasein atau terapis karena ruangan yang sempit  mempengaruhi gerak terapis  saat pemijatan dan juga kenyamanan  udara,jangan sampai saat pemijatan terapis  berkeringat ini salah satu yang  membuat terapis cepat lelah.  

Ya, itulah tips  Mencecah Cedera dan Kelelahan utuk Terapis dari saya semoga bermanfaat, dan bagi anda yang ingin belajar Pijat Refleksi  untuk mendapatkan keahlian serta  mendapatkan penghasilan tambahan Ada Disini.

Terus tetap semangat bagi terapis Pemula untuk mencari nafkah  dengan kealian Pijat Refleksi.


Firdaus
Firdaus Bisnis

Posting Komentar untuk "Tips Mencegah Cidera dan Kelelahan Untuk Terapis Pijat"